Pekerja shift malam rentan terkena diabetes dan obesitas

Pekerja shift malam seringkali rentan terkena diabetes dan obesitas karena pola makan dan tidur yang tidak teratur. Hal ini disebabkan oleh perubahan ritme tubuh akibat bekerja pada jam-jam yang tidak biasa bagi tubuh manusia.

Pekerja shift malam cenderung mengonsumsi makanan cepat saji atau makanan yang tinggi lemak dan gula untuk mengatasi rasa lapar saat malam hari. Kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko terkena obesitas, karena kalori yang terlalu tinggi dan kurangnya aktivitas fisik.

Selain itu, pola tidur yang terganggu juga dapat mempengaruhi metabolisme tubuh dan meningkatkan risiko terkena diabetes. Kurangnya waktu istirahat dan tidur yang tidak berkualitas dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan resistensi insulin.

Untuk menghindari risiko terkena diabetes dan obesitas, pekerja shift malam perlu memperhatikan pola makan dan tidur mereka. Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi serta menjaga pola tidur yang teratur dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.

Selain itu, penting untuk melakukan olahraga secara teratur dan menghindari kebiasaan merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol. Dengan menjaga gaya hidup sehat, pekerja shift malam dapat mengurangi risiko terkena diabetes dan obesitas serta meningkatkan kualitas hidup mereka.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa