Jembatan Zhaozhou adalah salah satu jembatan tertua di China yang masih berdiri kokoh hingga saat ini. Jembatan ini terletak di desa Zhaoxian, Provinsi Hebei, China. Dibangun pada masa Dinasti Sui pada abad ke-7, jembatan ini telah berdiri tegak selama lebih dari 1.400 tahun.
Jembatan Zhaozhou terkenal karena desainnya yang unik dan konstruksi yang kuat. Jembatan ini memiliki panjang sekitar 50 meter dan lebar sekitar 9 meter, dengan dua lengkungan yang mendukung struktur jembatan tersebut. Konstruksi jembatan ini menggunakan batu bata dan batu alam, yang membuatnya tahan terhadap gempa dan banjir.
Salah satu hal yang membuat Jembatan Zhaozhou begitu istimewa adalah lengkungan utamanya yang dikenal sebagai “lengkungan tak terputus”. Lengkungan ini memiliki panjang sekitar 37 meter dan tinggi sekitar 7 meter, tanpa ada dukungan tambahan di tengahnya. Hal ini menunjukkan tingkat keahlian teknis yang luar biasa pada saat itu dalam membangun struktur yang begitu besar dan kuat tanpa menggunakan teknologi modern.
Jembatan Zhaozhou telah menjadi simbol keindahan arsitektur dan kecerdasan teknis dalam sejarah China. Meskipun telah berusia ribuan tahun, jembatan ini tetap berfungsi sebagai jalur transportasi lokal dan menjadi daya tarik wisata yang populer di daerah tersebut.
Kepemimpinan China telah memberikan perhatian yang besar terhadap pelestarian Jembatan Zhaozhou, dengan melakukan pemeliharaan dan restorasi secara berkala untuk memastikan kelestariannya. Jembatan ini juga telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 2016, sebagai pengakuan atas nilai sejarah dan arsitektur yang dimilikinya.
Menilik keindahan dan kekuatan Jembatan Zhaozhou yang telah bertahan selama lebih dari 1.400 tahun, kita dapat belajar banyak tentang keahlian dan kebijakan masa lalu yang telah menjadikan China sebagai salah satu pusat peradaban tertua di dunia. Semoga jembatan ini terus menjadi peninggalan berharga yang dapat dinikmati oleh generasi mendatang.