Pada tanggal 21 April setiap tahunnya, masyarakat Indonesia merayakan Hari Kartini untuk menghormati salah satu tokoh perempuan terbesar dalam sejarah Indonesia, yaitu Raden Ajeng Kartini. Kartini dikenal sebagai pelopor emansipasi perempuan dan pendidikan bagi wanita di Indonesia pada abad ke-19.

Di Bali, perayaan Hari Kartini tidak hanya dirayakan dengan mengenakan busana adat dan mengadakan diskusi tentang peran perempuan dalam masyarakat, tetapi juga dijadikan momentum untuk menggiatkan pariwisata berkelanjutan. Salah satu upaya tersebut dilakukan oleh Umana Bali, sebuah perusahaan yang fokus pada pengembangan pariwisata berkelanjutan di Bali.

Umana Bali memiliki program-program yang bertujuan untuk melindungi lingkungan hidup, mempromosikan budaya lokal, dan memberdayakan masyarakat setempat. Melalui program-program ini, Umana Bali berusaha untuk menjaga kelestarian alam dan budaya Bali, serta memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Salah satu program unggulan Umana Bali adalah tur yang mengajak wisatawan untuk mengunjungi desa-desa tradisional di Bali dan berinteraksi langsung dengan masyarakat setempat. Dalam tur ini, wisatawan dapat belajar tentang kehidupan sehari-hari masyarakat Bali, serta ikut serta dalam kegiatan-kegiatan seperti menanam padi, membuat kerajinan tangan, dan memasak masakan tradisional.

Selain itu, Umana Bali juga memiliki program konservasi lingkungan yang bertujuan untuk menjaga kelestarian alam Bali. Melalui program ini, Umana Bali bekerja sama dengan komunitas lokal untuk melakukan penanaman pohon, membersihkan pantai, dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

Dengan menggabungkan perayaan Hari Kartini dengan upaya untuk menggiatkan pariwisata berkelanjutan, Umana Bali berharap dapat menginspirasi masyarakat Bali untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan budaya mereka sendiri. Semoga dengan adanya program-program ini, pariwisata di Bali dapat terus berkembang secara berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi semua pihak. Selamat Hari Kartini!