Orang Asia lebih rentan terkena hipertensi dibanding ras lainnya

Orang Asia lebih rentan terkena hipertensi dibanding ras lainnya. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor termasuk genetik, gaya hidup, dan pola makan.

Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), prevalensi hipertensi di kalangan orang Asia lebih tinggi daripada ras lainnya. Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi medis yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal.

Faktor genetik memainkan peran penting dalam rentan hipertensi pada orang Asia. Studi menunjukkan bahwa orang Asia cenderung memiliki gen tertentu yang membuat mereka rentan terhadap tekanan darah tinggi. Selain itu, gaya hidup yang kurang sehat seperti kurangnya olahraga, konsumsi garam yang tinggi, kebiasaan merokok, dan konsumsi alkohol juga dapat meningkatkan risiko hipertensi.

Pola makan tradisional orang Asia yang tinggi akan garam dan lemak jenuh juga dapat menyebabkan hipertensi. Makanan yang tinggi garam seperti makanan cepat saji, makanan kaleng, dan makanan olahan umumnya menjadi bagian dari pola makan sehari-hari orang Asia.

Untuk mencegah hipertensi, penting bagi orang Asia untuk mengubah gaya hidup mereka dengan melakukan olahraga secara teratur, mengurangi konsumsi garam, berhenti merokok, dan mengurangi konsumsi alkohol. Selain itu, mengonsumsi makanan sehat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian juga dapat membantu menjaga tekanan darah tetap normal.

Dalam rangka mengurangi risiko hipertensi, penting bagi orang Asia untuk rutin memeriksakan tekanan darah mereka dan berkonsultasi dengan dokter jika tekanan darah tinggi. Dengan menjaga gaya hidup sehat dan memperhatikan pola makan, orang Asia dapat mengurangi risiko hipertensi dan menjaga kesehatan jantung mereka.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa