Frugal living merupakan gaya hidup yang menekankan penghematan dan pengelolaan keuangan yang bijaksana. Dengan mengadopsi gaya hidup frugal, seseorang berupaya untuk meminimalkan pengeluaran dan mengoptimalkan penggunaan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Frugal living tidak sama dengan hidup hemat-hemat atau pelit. Frugal living adalah tentang membuat keputusan cerdas dalam pengeluaran uang, memprioritaskan kebutuhan yang penting, dan menghindari pemborosan. Seorang yang mengikuti gaya hidup frugal biasanya akan memikirkan dua kali sebelum melakukan pembelian, mencari cara untuk memperpanjang umur pakai barang, dan selalu mencari kesempatan untuk menghemat uang.
Ada beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk menerapkan gaya hidup frugal. Pertama, membuat anggaran dan mengikuti anggaran tersebut dengan disiplin. Kedua, membandingkan harga dan mencari diskon atau promosi sebelum melakukan pembelian. Ketiga, mempertimbangkan untuk menggunakan barang bekas atau mengikuti trend second-hand. Keempat, mengurangi penggunaan listrik, air, dan bahan bakar dengan cara yang efisien.
Dengan menerapkan gaya hidup frugal, seseorang dapat mengalami banyak manfaat. Selain dapat menghemat uang, seseorang juga dapat mengurangi stres finansial, mengurangi keinginan untuk membeli barang-barang yang tidak diperlukan, dan meningkatkan kreativitas dalam memanfaatkan sumber daya yang ada.
Frugal living bukanlah tentang hidup dalam kemiskinan, tetapi tentang hidup dengan bijaksana dan bertanggung jawab terhadap keuangan pribadi. Dengan mengadopsi gaya hidup frugal, seseorang dapat meraih tujuan keuangan jangka panjangnya dan menciptakan kehidupan yang lebih berkelanjutan.