Pokemon Go telah menjadi fenomena global sejak diluncurkan pada tahun 2016. Game ini telah berhasil menarik perhatian jutaan penggemar di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Namun, baru-baru ini, Pokemon Go telah menghadirkan kolaborasi yang unik dengan industri batik Indonesia.

Dengan tema “Pokemon pakai batik”, kolaborasi antara Pokemon Go dan batik Indonesia ini bertujuan untuk memberikan nilai ekonomi dan pertukaran budaya antara kedua pihak. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamen Ekraf) Sandiaga Uno.

Menurut Sandiaga Uno, kolaborasi ini merupakan upaya untuk mempromosikan kekayaan budaya Indonesia, khususnya batik, kepada dunia internasional melalui platform populer seperti Pokemon Go. Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia dan membeli produk-produk lokal, termasuk batik.

Selain itu, kolaborasi ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para pelaku usaha batik di Indonesia. Dengan semakin dikenalnya batik melalui Pokemon Go, diharapkan dapat meningkatkan penjualan produk batik dan mendukung pertumbuhan ekonomi di sektor ini.

Selain itu, kolaborasi antara Pokemon Go dan batik Indonesia juga dianggap sebagai sarana untuk memperkuat pertukaran budaya antara Indonesia dan negara-negara lain. Dengan memadukan unsur-unsur budaya Indonesia, seperti batik, dengan karakter-karakter populer dari Pokemon, diharapkan dapat menciptakan karya yang menarik dan unik yang mampu menarik minat masyarakat global.

Dengan demikian, kolaborasi antara Pokemon Go dan batik Indonesia ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi kedua pihak. Selain memberikan nilai ekonomi bagi pelaku usaha batik di Indonesia, kolaborasi ini juga diharapkan dapat memperkuat pertukaran budaya antara Indonesia dan dunia internasional. Sehingga, Indonesia dapat semakin dikenal sebagai negara yang kaya akan budaya dan kreativitas.